Inilah Tingkatan Tingginya Pelaku Ketaatan Dan Rendahnya Pelaku Kemaksiatan

Dalam kitab Terapi Penyakit Hati Ibu Qayyim Al Jauziyah mengatakan bahwa perbuatan maksiat dapat membuat pelakunya ada pada golongan yang paling rendah rendah. Sebenarnya manusia sebelum melakukan maksiat, sudah disiapkan pada golongan yang tinggi.

Ada dua macam golongan manusia. Yaitu Golongan aula (atas) dan golongan sufla (bawah).

Yang dikenal dengan sebutan Asfala safilin merupakan tempat untuk golongan sufla, yakni yang pertama. Allah menjadikan orang yang takwa pada golongan tinggi kedudukannya baik di dunia ataupun di akhirat. Sedangkan pelaku maksiat ada pada golongan orang yang rendah di dunia dan akhirat.

Dalam Musnad Imam Ahmad dari hadist yang disampaikan Abdullah bin Umar. Rasulullah bersabda: “Aku diutus dengan pedang di antara masa sebelum kiamat dan rezeki dijadikan ada di bawah bayangan tombakku. Allah menjadikan kerendahan dan kehinaan untuk siapa saja yang melanggar perintahku.”

Pelaku maksiat senantiasa turun derajatnya hingga tingkatan terendah. Semakin berbuat maksiat maka akan semakin turun hingga mencapai tingkatan asfalin (Golongan yang paling rendah).

Sebaliknya bagi orang yang berbuat ketaatan, maka naiklah derajatnya hingga pada tingkatan yang paling atas.

Subscribe to receive free email updates: